Training of The Journalism




Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar UNS 2017

Jurnalistik, sebuah kata yang tak asing lagi ditelinga kita. Jurnalistik merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mencari dan menyebarkan sebuah informasi dengan kejadian yang actual dan factual. Melalui kegiatan jurnalistik  masyarakat dapat mengetahui informasi yang ada dan mengenali permasalahan-permasalahan yang ada. Apalagi di era modern ini, untuk memperoleh informasi sangatlah mudah.
Pembukaan oleh Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si
Sabtu (4/3), Universitas Sebelas Maret Surakarta menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar. Acara tersebut diikuti oleh 30 mahasiswa UNS di berbagai fakultas dan dilaksanakan di d’Green Kayon Airport Hotel. Acara tersebut dimulai dari pukul 13.00 WIB. “Jadilah mahasiswa yang aktif diberbagai bidang yang salah satunya adalah jurnalistik, ubahlah mata dunia melalui kegiatan tersebut.” kata Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si ketika membuka acara pelatihan jurnaistik.

Mahasiswa tersebut dilatih mengenai dasar-dasar jurnalistik . Meskipun tingkat dasar, materi yang disampaikan juga tidak main-main serta pematerinyapun ahli di bidangnya. Materi yang pertama ialah Dasar-dasar Jurnalistik dan Praktik Dasar Penulisan Jurnalistik oleh Suhamdani dari Haian Joglo Semar.  Sebelum materi, mahasiswa cukup dibuat berkeringat dengan praktik membuat berita sesuai kemampuan masing-masing. Meskipun belum ada pengalaman menulis, mahasiswa tersebut cukup antusias dan ingin belajar lebih tentang jurnalistik. Tujuan pemateri adalah agar mahasiswa mempunyai rasa percaya diri untuk menulis, meskipun tanpa pengalaman sekalipun.Setelah itu, barulah penyampaian materi. Materi tersebut mengenai dasar jurnalistik mulai dari definisi hingga hal-hal yang diperhatikan saat menjadi seorang jurnalis.
Materi berikutnya ialah Photografi Jurnalistik Dasar yang disampaikan oleh salah satu dosen FISIP, Drs. Hamid Arifin, M. Si. Materi tersebut tidak semudah yang difikirkan peserta, karena tidak hanya jepret saja seperti foto pada umumnya. Melainkan ada trik serta keahlian khusus dalam pengambilan gambar yang dijadikan sebuah foto jurnalistik agar yang dihasilkan sesui dengan keinginan dan sesuai standar jurnalistik.
Etika dan Undang-Undang PERS, adalah materi berikutnya yang disampaikan oleh Didik Kartika, salah satu wartawan di Solo. Ketika seorang jurnalis akan mencari informasi hingga proses penyebarluasan berita tersebut, jurnalis tersebut juga mempunyai etika. Tujuannya agar berita yang akan disampaikan benar-benar factual dan dapat dipertanggung jawabkan. Selain itu, seorang jurnalistik juga dilindungi oleh negara sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku.

Melalui pelatihan inilah, mahasiswa diharapkan mempunyai kemampuan khusus di bidang jurnalistik dan menjadi salah sati bagian dari wartawan kampus. Serta ketika lulus nanti kemampuan tersebut juga dapat mempunyai manfaat di lingkungan sekitar. Pelatihan ini dicanangkan akan berlanjut, hingga mahasiswa benar-benar mempunyai ketrampilan jurnalistik.

Share on Google Plus

About ngudarasaning rembulan

0 comments:

Post a Comment